Jurnal cerpen Indonesia Edisi # 09: Ratusan Mata
di Mana-mana
Pengarang : Frans Nadjira, Martin Aleida, Yanusa
Nugroho, Zulkarnaen Ishak,
Kiswondo, Shiho Sawai, dll.
Tebal :
XVIII + 182 halaman
Ukuran :
14 x 21 cm
Harga : Rp. 38.000
Jurnal Cerpen
Indonesia (JCI) terbit sejak tahun 2002, bersamaan dengan berlangsungnya
Kongres Cerpen Indonesia. JCI digawangi oleh Ahmad Tohari, Bakdi Soemanto,
Maman S. Mahayana, Joni Ariadinata dan Raudal Tanjung Banua.
Jurnal Cerpen
Indonesia edisi # 09 boleh dikatakan edisi “ideal”
sebab memuat cerita pendek dan esai relatif seimbang. Ada 7 cerpen dengan berbagai gaya dan tema. Ada
yang kontemplatif, liris, dan ada pula yang berbentuk memoar. Para penulis cerpen edisi ini adalah Frans Nadjira, Martin Aleida,
Mezra E. Pellondou, Gde Agung Lontar, Fahrudin Nasrulloh, Hery Sudiono, Yanusa
Nugroho dan Zulkarnaen Ishak. Ratusan Mata di Mana-mana diambil dari judul
cerpen Martin Aleida yang seperti sebuah memoar. Cerpen ini memuat sejumlah
nama dan seluruhnya tentang ingatannya ketika bekerja di Majalah Tempo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar