Judul: Kota Tanpa Bunga
Penulis: Bambang
Widiatmoko
Penerbit: Bukupop, Jakarta
Tahun Terbit: 2008
Tebal Buku: vii + 116 halaman
Harga: 21.000
Buku Kota Tanpa Bunga ini adalah antologi
puisi keempat karya Bambang Widiatmoko, seorang penyair kelahiran Yogyakarta. Dari
judulnya kita barangkali menangkap bahwa sajak-sajak Bambang Widiatmoko dalam
antologi puisi tunggalnya ini merupakan sajak-sajak yang bernada murung, karena
“kota” yang “tanpa bunga” hanya berarti tumpukan gedung-gedung kaku dengan
segala aktivitasnya yang jumud diisi oleh orang-orang yang jiwanya terbelah.
Padahal sesungguhnya dari ke109 sajak yang terangkum dalam buku ini tidak
seluruhnya bernada murung. Bahkan ada satu-dua sajak yang menaburkan keriangan,
ketentraman dan alunan jiwa yang
bahagia.
Yang
paling mencolok dari sajak-sajak Bambang Widiatmoko dalam buku ini adalah sajak
perjalanan. Ia datang ke berbagai tempat dan ia terkesan dengan tempat itu
sedemikian sehingga decak kesan itu lalu dituangkan ke dalam sajak. Mungkin
untuk mengenang atau barangkali sebagai catatan bagi pembaca tentang pandangan
seorang pelancong terhadap tempat-tempat itu. Ada Pura Beji, Goa Leang-Leang, Candi
Mendut, Hotel Batusuli, Danau Tahai, Tanjung Perak, Bantimurung, Saluang,
Lampung, Makasar, Selat Madura, Benteng Fort Rotterdam, Kali Bogowonto, Pasar
Terban, dan lain-lain. Penyair mencatat semua tempat itu jalin-kelindan antara
perasaan yang bergejolak tatkala “berjumpa” dengan pemandangan, sejarah dan apa
pun mengenai tempat itu.
Untuk pemesanan buku ini, silahkan sms ke 081802717528. Untuk pemesanan buku-buku yang lain silahkan lihat di http://jualbukusastra.blogspot.com BNI UGM 0117443522 a.n. Indrian Toni
Tidak ada komentar:
Posting Komentar