Judul: Hantu, Api, Butiran Abu
Penulis: Dwi Pranoto
Penerbit: Gress Publishing, Yogyakarta
Tahun Terbit: 2011
Tebal Buku: vi + 74 halaman
Harga: 25.000
Dwi
Pranoto adalah penyair kelahiran Banyuangi yang pernah tinggal beberapa tahun
di Bali, Cilegon, Jakarta, sebelum akhirnya pindah ke Jember. Hantu, Api,
Butiran Abu merupakan sekumpulan puisinya yang ditulisnya dalam rentang
waktu dari tahun 1995 sampai 2011. Sajak-sajak Dwi Pranoto dalam buku antologi
puisinya ini dibagi dalam 3 bagian: Pemandangan di dalam Telur (berisi 21
sajak), Tamasya Musim Hujan & Nostalgia (berisi 27 sajak) dan Hantu,
Api, Butiran Abu (berisi 14 sajak). Rata-rata sajak yang ditampilkan di
dalam antologi ini adalah sajak-sajak panjang, sampai ada satu-dua sajak yang
hampir menyerupai cerita mini. Hanya sebagian saja sajak-sajaknya yang pendek
yang lebih berbentuk haiku.
Tema
sajak-sajak Dwi Pranoto bermacam-macam, termasuk penggalan sejarah Banyuangi, kisah-kisah
kota, cinta, sex dan benda-benda. Arus sejarah peradaban manusia, kehendak
manusia untuk menaklukkan misteri, dan pergeseran manusia sebagai diri dan
sebagai lambang juga tidak terlepas dari perhatian Dwi Pranoto. Ia meramu semua
itu dengan mitos, legenda, cerita rakyat, karya sastra, filsafat, tembang dan
macopat yang dibetot dari tanah Banyuangi, Rusia hingga Yunani dengan warna
dasar yang muram dan penuh gejolak. Gaya ungkap sajaknya liris, tetapi di
sana-sini penuh kejutan, sebab lirisme di tangan Dwi Pranoto telah berkelindan
dengan terma-terma renungan filosofis yang penuh berjibun dengan konsep-konsep
yang diturunkan dari akal pikiran.
(Fakih)
Untuk pemesanan buku ini, silahkan sms ke 081802717528. Untuk pemesanan buku-buku yang lain silahkan lihat di http://jualbukusastra.blogspot.com BNI UGM 0117443522 a.n. Indrian Toni
Tidak ada komentar:
Posting Komentar